top of page
Gambar penulisWasteX

7 Manfaat Mengejutkan Sekam Padi, dari Limbah Menjadi Berkah

Beras, makanan pokok yang memberi makan miliaran orang, menyimpan rahasia di dalam lapisan pelindungnya. Lapisan luar yang kasar dan sering dianggap sebagai sampah, ternyata merupakan sebuah bahan serbaguna dengan berbagai manfaat yang tak pernah terbayangkan.


Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi berbagai penggunaan sekam padi di berbagai bidang dan bagaimana Anda bisa turut memanfaatkannya.


Sekam: Lebih dari Sekedar Kulit Padi

Sekam padi dengan berbagai manfaat

Sekitar 20% dari berat gabah merupakan berat sekam. Hasil sampingan penggilingan padi ini biasanya dibakar, melepaskan polutan berbahaya ke udara. Namun, semakin banyak yang menyadari potensi sekam padi beberapa tahun terakhir. Kaya akan kandungan silika dalam bentuk silika amorf, sekam padi menjadi komoditas berharga untuk berbagai aplikasi.


Menyadari sifat tersembunyi yang berharga ini, berbagai industri mulai menggali berbagai kemungkinan yang bisa didapatkan dari penggunaan sekam padi. Untuk saat ini, sudah ada beberapa terobosan seperti penggunaan di industri konstruksi, kertas, dan energi. 


7 Manfaat Sekam Padi dalam Berbagai Bidang

Sekarang, mari kita lihat bagaimana sekam padi dapat dimanfaatkan alih-alih dibuang atau dibakar.


1. Sebagai Bahan Bangunan

Sekam padi ternyata sangat bermanfaat dalam industri konstruksi. Ia dapat digunakan sebagai bahan bangunan alternatif berkelanjutan yang dapat meminimalkan dampak negatif lingkungan.

Konstruksi sebuah bangunan

Pertama, sekam padi bisa menjadi bahan insulasi bangunan, yakni pelapis yang bisa menjaga suhu dalam rumah tetap stabil dan nyaman. Insulasi umum dipakai di negara empat musim untuk menjaga rumah tetap sejuk di musim panas dan hangat ketika di musim dingin.


Untuk menggunakan sekam padi sebagai insulasi, sekam padi dapat dikemas dan dimasukkan ke dalam rongga dinding dan atap. Cara lainnya sekam dapat dikompres untuk dibuat menjadi panel yang dapat dengan mudah dipasang karena bentuknya yang seperti papan.


Sekam padi juga dapat digunakan untuk campuran semen. Melalui proses yang tepat, sekam padi dapat dibakar atau dipanaskan untuk menghasilkan abu sekam padi (ASP) atau biochar sekam padi (BSP).


ASP dan BSP menggantikan sebagian semen ketika ditambahkan ke campuran beton dalam jumlah terkontrol. Hal ini tidak hanya mengurangi penggunaan produksi semen yang boros energi, tetapi juga meningkatkan sifat beton. ASP dan BSP membuat beton lebih ringan, lebih mudah dikerjakan, dan berpotensi lebih kuat.


2. Sumber Energi 

Selain konstruksi, sekam padi dapat digunakan sebagai sumber energi yang bersih dan efisien. Nilai kalorifiknya yang tinggi membuatnya cocok untuk briket dan pelet, menggantikan bahan bakar fosil untuk boiler dan tungku. Boiler ini menghasilkan panas yang digunakan dalam proses industri, memasak, atau bahkan generator listrik skala kecil.


Selain itu, sekam dapat diubah menjadi biogas, yakni bahan bakar bersih yang dihasilkan oleh proses anaerobik bahan organik. Sekam dimasukkan ke dalam wadah kedap udara, dan dalam wadah tersebut sekam akan dicerna oleh mikroorganisme. Proses tersebut akan menghasilkan biogas yang kaya metana. Gas ini dapat digunakan untuk memasak, pengeringan, atau menghasilkan listrik.


Tidak hanya itu, sekam padi dapat diproses lebih lanjut menjadi bioetanol atau biodiesel melalui kemajuan teknologi. Biofuel cair ini dapat digunakan sebagai bahan bakar kendaraan, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan masalah lingkungan terkait.


3. Diubah Menjadi Biochar

Biochar adalah material mirip arang dengan banyak kegunaan, tetapi umumnya digunakan untuk membenah tanah. 


Biochar kaya akan karbon dan memiliki struktur berpori yang dapat memperbaiki struktur tanah, meningkatkan retensi air, persediaan unsur hara, dan sirkulasi udara. Biochar juga bisa menjadi rumah bagi mikroba bermanfaat, membantu tanaman menjadi lebih sehat dan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia.


Selain itu, ketika dicampurkan ke tanah, biochar sekam padi (BSP) dapat menjadi penyaring alami. Karena strukturnya yang berpori tadi, ia dapat menyerap kontaminan seperti logam berat dan polutan organik sehingga menetralkan tanah yang terkontaminasi.


Salah satu manfaat sekam padi, yakni diubah menjadi biochar
Biochar sekam padi (atas)

Sekam padi harus melalui proses pirolisis agar bisa diubah menjadi BSP. Dalam proses ini, sekam dipanaskan pada suhu dan kadar oksigen yang terkendali, sehingga ia tidak terbakar total.


Ada beberapa pilihan alat untuk menghasilkan biochar, dari alat TLUD yang berteknologi sederhana hingga carbonizer skala kecil semi otomatis yang dapat dengan mudah digunakan oleh petani dan pebisnis. Dengan WasteX, Anda bahkan bisa mendapatkan rekomendasi khusus tentang cara memproduksi dan menggunakan biochar yang tepat untuk tanaman Anda agar mendapatkan hasil panen yang maksimal.


4. Media Tanam Hidroponik

Sekam padi memiliki struktur berongga dan berbobot ringan sehingga menjadi pilihan yang pas untuk digunakan sebagai media tanam hidroponik. Ia bisa digunakan untuk campuran media tanam atau dapat pula dipakai tanpa campuran.


Sekam padi dapat dimanfaatkan sebagai media tanam hidroponik

Walaupun ringan, sekam cukup kokoh untuk menopang tanaman. Sekam juga memberikan drainase dan sirkulasi udara yang sangat baik untuk mencegah busuk akar, masalah umum yang dihadapi oleh petani hidroponik.


Di sisi lain, sekam padi tidak kaya akan nutrisi seperti tanah biasa. Namun, dengan struktur porinya, sekam dapat dengan efisien menyerap dan menyimpan nutrisi yang terlarut dalam larutan nutrisi hidroponik sehingga dapat diserap oleh tanaman.


5. Filter Air

Sekam padi dapat digunakan dalam proses biosorpsi, yakni menggunakan bahan alami untuk menyaring air. Teknik ini umum digunakan untuk menjernihkan air. 


Sekam padi dapat dimanfaatkan untuk menjadi filter air

Luas permukaan yang tinggi dan kandungan silika yang melimpah di dalam sekam dapat menarik dan mengikat polutan, termasuk logam berat, senyawa organik, dan kontaminan lain. Kemampuan penyaringan ini membuat sekam padi ideal untuk menjernihkan air sendiri di rumah, terutama di daerah dengan sumber daya terbatas.


Akan tetapi, walaupun sekam padi mentah bisa menyaring air, sekam padi yang dibakar atau dipirolisis memiliki daya saring yang lebih baik lagi. Biochar sekam padi (BSP), misalnya, memiliki luas permukaan dan kapasitas penyaringan yang lebih tinggi sehingga dapat menghilangkan lebih banyak kontaminan.


6. Berbagai Produk Kertas

Siapa sangka sekam padi dapat digunakan untuk menghasilkan berbagai produk kertas? 


Sekam padi dapat dicampurkan ke dalam pulp (bubur) kertas untuk mengurangi kebutuhan kayu dan mengurangi biaya produksi. Ia tidak dapat sepenuhnya menggantikan bubur kertas dari kayu karena tidak memiliki selulosa berserat panjang yang dibutuhkan dalam pembuatan kertas. Namun demikian, kertas dengan campuran sekam padi berpotensi lebih tahan terhadap sobekan. 


Kelemahannya, sulit untuk menghasilkan kertas berwarna putih jika bubur kertas dicampur dengan sekam padi. Oleh karena itu, sekam padi saat ini lebih banyak digunakan untuk memproduksi karton, kantong teh, dan kertas rokok.


7. Manfaat Lainnya dari Sekam Padi

Banyak sekali manfaat sekam padi selain dari yang disebutkan di atas. Silika amorf yang diekstrak dari sekam banyak digunakan dalam bahan abrasif (amplas), filter, dan bahkan sebagai komponen baterai. Para peneliti juga sedang menjajaki potensinya dalam kosmetik, farmasi, dan bahkan sebagai alternatif kemasan plastik.


Kesimpulan

Transformasi sekam padi dari limbah menjadi sumber daya yang berharga menunjukkan kemauan kita menggunakan material alami yang ramah lingkungan, sehingga mendorong inovasi baru yang berkelanjutan.


Dari menyuburkan tanah hingga memperkuat dinding rumah, sekam padi memiliki segudang potensi yang mungkin belum tereksplorasi oleh kita. Mari kita gunakan material ini sebaik mungkin sehingga tidak hanya menjadi sampah menumpuk yang membahayakan sekitar. 


0 komentar

Postingan Terkait

Lihat Semua

Comentarios


bottom of page